Acara Pembaca Maulid Simthuddurrar bersama Habib Salim Hadramaut

beliau merupakan seorang ulama' besar pemimpin dunia, seorang sulthonul 'auliya' dari desa Tarim Hadramaut

Kota Seribu Wali Minal Auliya' Allah

Hadramaut. Daerah Tarim masuk wilayah Negeri Yaman. Kotanya kecil, masyarakatnya hidup sederhana. Tarim merupakan daerah yang berada di lembah, diapit oleh pegunungan warna abu-abu kemerahan, terdiri atas batu dan tanah liat

Kalam Al Habib Umar bin Hafidz Tarim

Tidak akan naik pada derajat yang tinggi kecuali dengan himmah (cita-cita yang kuat).Orang yang selalu mempunyai hubungan dengan Allah, Allah akan memenuhi hatinya dengan rahmat di setiap waktu.

The Smiling Habibe

Habib Anis lahir di Garut Jawa Barat, Indonesia pada tanggal 5 Mei 1928. Ayah beliau adalah Habib Alwi. Sedangkan ibu beliau adalah syarifah Khadijah. Ketika beliau berumur 9 tahun,

KH Ahmad Asrori bin Utsman Al Ishaqi

Kiai Asrori adalah anak KH Utsman. Aktivitas thoriqoh dijalaninya sepeninggal ayahnya yang juga dikenal sebagai mursyid thoriqoh. Thoriqoh yang dipimpin Kiai Asrori tak terkait dengan kekuatan politik mana pun.

Rabu, 23 Februari 2011

The Smiling Habib


Habib Anis lahir di Garut Jawa Barat, Indonesia pada tanggal 5 Mei 1928. Ayah beliau adalah Habib Alwi.
Sedangkan ibu beliau adalah syarifah Khadijah. Ketika beliau berumur 9 tahun, keluarga beliau pindah ke Solo. Setelah berpindah-pindah rumah di kota Solo, ayah beliau menetap di kampung Gurawan, Pasar Kliwon Solo.
Sejak kecil, Habib Anis dididik oleh ayah sendiri, juga bersekolah di madrasah Ar-Ribathah, yang juga berada di samping sekolahannya. Pada usia 22 tahun, beliau menikahi Syarifah Syifa binti Thaha Assagaf, setahun kemudian lahirlah Habib Ali.

KH Ahmad Asrori bin Utsman Al Ishaqi

KH Ahmad Asrori

KH Ahmad AsroriKeluarga besar Jama’ah Al-Khidmah berduka. Salah satu ulamanya yang bergiat di bidang thoriqoh, KH Asrori Al Ishaqi, Selasa (18/8) dinihari meninggal dunia. Dia dikenal sebagai pemimpin Pondok Assalafi Al Fithrah, di Jalan Kedinding Surabaya Utara.
”Beliau kiai karismatik dan istikamah menjaga amalan warga NU di bidang tasawwuf dengan bergiat di thoriqoh,” kata Rois Syuriah PWNU Jatim, KH Miftakhul Akhyar di Surabaya, kemarin.
Meninggalnya

Kalam Al Habib Umar bin Hafidz Tarim

Habib Umar Theme

مَا ارْتَقَى اِلَى اْلقِمَّةِ اِلاَّ بْالْهِمَّةِ
Tidak akan naik pada derajat yang tinggi kecuali dengan himmah (cita-cita yang kuat).
مَنِ اهْتَمَّ بِالْوَقْتِ يَسْلَمْ مِنَ الْمَقْتِ
Barang siapa memperhatikan waktu, maka ia akan selamat dari murka Allah.
 سَبَبٌ مِنْ أسْبَابِ نُزُوْلِ الْبَلاَءِ وَ الْمَصَائِبِ قِلَّةُ الْبُكَائِيْنَ فِى جَوْفِ اللَّيِلِ
 Salah satu dari penyebab turunnya bencana dan musibah adalah sedikitnya orang yang menangis di tengah malam.
 أهْلُ اْلإتِّصَالِ مَعَ اللهِ اَمَْلَئَ اللهُ قُلُوْبَهُمْ بِالرَّحْمَةِ فِى كُلِّ لَحْظَةٍ
Orang yang selalu mempunyai hubungan dengan Allah, Allah akan memenuhi hatinya dengan rahmat di setiap waktu.

Kota Seribu Wali minal Auliya

Hadramaut. Daerah Tarim masuk wilayah Negeri Yaman. Kotanya kecil, masyarakatnya hidup sederhana. Tarim merupakan daerah yang berada di lembah, diapit oleh pegunungan warna abu-abu kemerahan, terdiri atas batu dan tanah liat. Gunung-gunung tersebut tampak tidak ada pepohonannya sama sekali. Jika musim panas sampai 40 derajad dan sebaliknya jika musim dingin sampai 5 derajad selcius. Di lembah inilah orang Tarim membuat rumah-rumah dari bahan tanah liat. Rumah yang terbuat dari tanah liat itu kelihatan berwarna abu-abu kemerah-merahan, kecuali beberapa saja yang sudah di cat berwarna putih. Melihat bentuk dan warna rumah seperti itu, tidak memberi kesan sama sekali,

Kisah menarik perjalanan Gus Miek (KH Hamim Jazuli) bertemu dengan Kyai Hamid Pasuruan (Pertemuan Wali dengan Wali)


Gus Miek dalam usia 9 tahun sudah pernah ke pasuruan untuk mengunjungi KH. Hamid. Ini adalah sebuah pertemuan pertama yang sangat mengharukan. Saat itu Gus Miek telah beberapa hari tinggal di pondok KH. Hamid. Selama itu pula Gus Miek tidak pernah menjalankan shalat. Ia hanya tidur saja sepanjang hari. Oleh KH. Hamid, Gus Miek kemudian dibangunkan dan dimarahi agar menjalankan shalat. Gus miek lalu bangun, tetapi bukan untuk menjalankan shalat melainkan membaca perjalanan hidup KH. Hamid dari awal hingga akhir, termasuk mengenai kelebihan dan kekurangannya. KH. Hamid pun terkejut, kemudian memeluk Gus Miek dengan berurai air mata. Sejak saat itu, KH. Hamid sangat menyayangi Gus Miek dan memerintahkan semua muridnya agar apa pun yang dilakukan Gus Miek dibiarkan saja, bahkan kalau bisa dilayani semua kebutuhannya.

Nasehat Nabi Adam kepada putranya


Diriwayatkan bahwa Adam as pernah menyampaikan beberapa nasehat kepada putra putrinya, yaitu:
[1] Jika kalian ingin melakukan sesuatu, namun hati kalian merasa bimbang maka janganlah kalian melakukannya, karena dahulu ketika aku hendak mendekati dan memakan buah pohon itu, hatiku penuh dg ragu-ragu ketika melakukannya.
[2] Jika kalian akan melakukan sesuatu, pikirkanlah terlebih dahulu akibatnya. Sebab jika dahulu aku mau dan menyempatkan untuk memikirkan akibat mendekati dan memakan buah pohon itu, tentu aku tidak jadi melakukannya.
[3] Jika kalian hendak melakukan sesuatu, mintalah pertimbangan terlebih dahulu kepada “orang2 pilihan (alim dan shaleh)”. Sebab seandainya dahulu aku mau meminta pertimbangan kepada para Malaikat, tentu mereka akan memberikan pertimbangan kepadaku untuk tidak usah mendekati pohon itu.
Sumber Hamzah F Hasan

Kitab Khulasoh Madad An-Nabawy (amalan bani ‘alawy)


Kitab Khulasoh Madad An-nabawy
Dibagikan dalam peringatan haul Sayyidina Al Imam Fakhrul Wujud
Syekh Abu Bakar bin Salim ra.
Download disini
Kitab tersebut berisikan amalan-amalan yang biasanya diamalkan oleh bani ‘alawi. Berikut ini isi dari kitab tersebut

Habib Munzir Al Musawwa : Cerita unik tentang sedekah sembunyi-sembunyi


Al habib Munzir Almusawa menjelaskan : ada 3 macam sedeqah, yaitu sedekah secara sembunyi-sembunyi,sedekah secara-terang-terangan,dan sedekah dengan MAAF…contohnya>>>
Diriwayatkan didalam Shahih Bukhari ketika salah seorang yang mengumpulkan hartanya yang banyak untuk bershadaqah sembunyi – sembunyi. Ia kumpulkan uang sampai berjumlah sekian ribu dinar dalam 1 tahun. Kerja khusus untuk bershadaqah tapi sembunyi – sembunyi. Sudah terkumpul, pergi keluar malam hari. Dilihat ada seorang wanita tidur di jalanan. “Wah ini orang susah”, kasih uang ia menutup wajahnya memberikan bungkusan uang itu dan lari supaya tidak diketahui wajahnya. Pagi hari gempar di kampung. Ada pelacur diberi shadaqah oleh orang sembunyi – sembunyi. Ia berkata “Subhanallah!! Salah beri, aku kira wanita susah ternyata pelacur”, “Ya Rabb aku setahun mengumpulkan uang untuk dapat pahala shadaqah yang sembunyi – sembunyi ternyata uangku untuk pelacur”.

Sekilas pandang Shahibur Ratib Imam Abdullah Al Haddad Mengenai dzikir


Ketahuilah wahai saudara-saudaraku, Allah swt telah menjadikan kita sebagai seorang hamba yang selalu banyak berdzikir kepada-Nya. Dan menjadikan kita sebagai seorang hamba yang tidak dilalaikan oleh harta maupun keluarga dari berdzikir kepada-Nya. Sesungguhnya berdzikir kepada Allah adalah perkara yang paling mulia, juga merupakan sebaik-baik upaya untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Allah swt berfirman, “Hai orang-orang beriman, berdzikirlah dengan menyebut nama Allah dengan dzikir sebanyak-banyaknya, dan bertasbihlah di waktu pagi dan petang.”

Keutamaan dzikir dalam hati


Dzikir terbagi ke dalam dua macam: Dziikir hati dan dzikir lisan. Masing-masing keduanya mempunyai pijakan dalil dari Al-Quran dan Sunnah. Berdzikir dengan lisan bisa dilakukan dengan melafalkan huruf perhuruf secara lantang (bersuara). Karenanya,d zikir jenis ini tidak mudah untuk dipraktekkan dalam setiap saat. Sebab pada saat melakukan jual beli di pasar dan yang sejenisnya sama sekali akan mengganggu seorang yang sedang berdzikir. Dengan demikian, otomatis lisannya akan berhenti berdzikir.
Berbeda halnya dengan dzikir hati, yaitu berdzikir dengan mengkonsentrasikan diri pada suatu makna (di dalam hati) yang tidak tersusun dari rangkaian huruf dan suara. Karenanya, seorang yang sedang berdzikir jenis ini tidak akan terganggu oleh apa pun juga.
Berdzikirlah mengingat Allah dengan hatimu tanpa bersuara
Tanpa diketahui oleh orang lain dan tanpa ada lafal dan ucapan yang dikeluarkan
Dzkir jenis ini adalah cara berdzikir yang paling utama
Jenis dzikir ini banyak diamalkan oleh para tokoh

Detik detik MENYAMBUT KELAHIRAN NABI MUHAMMAD SAW


Diriwayatkan dari Imam Shihabuddin Ahmad bin Hajar Al-Haitami Asy-syafi’i di dalam kitabnya “An-ni’matul Kubraa’alal Aalam” di halaman 61.
Telah disebutkan bahwa sesungguhnya pada bulan ke sembilan kehamilan Sayyidah Aminah (Rabiul Awwal) saat hari-hari kelahiran Baginda Nabi Muhammad saw sudah semakin mendekati, Allah swt semakin melimpahkan bermacam anugerahNya kepada keada Sayyidah Aminah mulai tanggal 1 hingga malam tanggal 12 Rabiul Awwal malam kelahiran Al-Musthofa Muhammad saw.

Pandangan Ulama tentang Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW


Al Hafizh Abu al Khair as Sakhawi mengatakan bahwa peringatan maulid Nabi yang mulia itu tidak dilakukan atau dinukil dari salaf pada masa abad ke 3 Hijriyah, dimulai peringatan maulid tersebut setelah abad ke 3 Hijriyah. Pada acara tersebut diadakan berbagai amal kebajikan, membaca kitab maulid dan menampakkan kegembiraan atas kelahiran Nabi. Sehingga tampaklah keberkahan pada mereka.
Dari kalangan pembesar-pembesar negara, yang mula-mula mengadakan perayaan untuk memperingatinya tercatatlah nama Raja Mudhaffar Abu Sa’id penguasa Irbil, Irak. Demikian menurut pendapat Imam as-Sakhawi.
Menurut keterangan Imam Ibnu al Jauzi, pada upacara ini pujangga terkenal Hafizh Ibnu Dihyah menyusun suatu naskah yang dinamakan dengan At-Tanwir fi Maulidil Basyir an-Nadzir, yang isinya memuat riwayat singkat perjuangan Nabi Muhammad saw. Untuk ini Raja Mudhaffar Abu Sa’id memberinya 1000 dinar. Beliau terkenal seorang yang gagah perkasa, pintar dan bijaksana. Ketika wafat, beliau sedang dalam penyerangan mengepung pasukan Eropa di kota Aka, tahun 630 H.

Dalil-dalil Maulid oleh Prof. DR. As Sayyid Muhammad Al Maliki


Banyak dalil yang bisa kita jadikan sebagai dasar diperbolehkannya memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW .
Pertama, peringatan Maulid Nabi SAW adalah ungkapan kegembiraan dan kesenangan dengan beliau. Bahkan orang kafir saja mendapatkan manfaat dengan kegembiraan itu (Ketika Tsuwaibah, budak perempuan Abu Lahab, paman Nabi, menyampaikan berita gembira tentang kelahiran sang Cahaya Alam Semesta itu, Abu Lahab pun memerdekakannya. Sebagai tanda suka cita. Dan karena kegembiraannya, kelak di alam baqa’ siksa atas dirinya diringankan setiap hari Senin tiba. Demikianlah rahmat Allah terhadap siapa pun yang bergembira atas kelahiran Nabi, termasuk juga terhadap orang kafir sekalipun. Maka jika kepada seorang yang kafir pun Allah merahmati, karena kegembiraannya atas kelahiran sang Nabi, bagaimanakah kiranya anugerah Allah bagi umatnya, yang iman selalu ada di hatinya?)
Kedua, beliau sendiri mengagungkan hari kelahirannya dan bersyukur kepada Allah pada hari itu atas nikmatNya yang terbesar kepadanya.

Cara agar mudah Hidupkan malam (Ihya’ Ulaill)


1) Apabila masuk waktu maghrib, niatkan dalam hati kita untuk dapat bisa mendirikan Qiyammullail atau Ihya’ Lail, yaitu selepas selesai sholat Maghrib .
‘Para salafussoleh apabila mereka setelah sholat maghrib, mereka meniatkan qiyammullail‘.
2) Biasakan diri kita agar tidak bercakap-cakap antara margrib dan Isya’, kecuali setelah melakukan 6 rakaat *solat awwabin.
*Sholat sunnah yang dikerjakan antara maghrib dan isya’ dinamakan sebagai sholat awwabin.
Boleh juga kita melakukan solat istikharah pada waktu ini agar apa-apa yang akan kita lakukan pada malam hari atas pilihan Allah.Dan bukankah pilihan Allah itu yang terbaik??

ASMA-UL-HUSNA : FADHILAT SERTA KHASIATNYA

Allah s.w.t. telah berfirman yang bermaksud:
“ALLAH mempunyai Asmaa-Ul-Husna (nama-nama yang agung yang sesuai dengan sifat-sifat ALLAH S.W.T.), maka bermohonlah kepadaNya dengan menyebut asmaa-ul-husna itu.” - (Surah Al-A’raf:180)
“Katakanlah: “Serulah ALLAH atau serulah AR-RAHMAN. Dengan nama yang mana saja kamu seru. Dia mempunyai al asmaul husna (nama-nama yang terbaik)
“Dialah ALLAH, tiada Tuhan melainkan Dia, Dia mempunyai al-asmaul-husna (nama-nama yang baik)”- (Surah Thaha:8)
Dari Abu Hurairah r.a. ia berkata Nabi Muhammad s.a.w. pernah bersabda:
“Sesungguhnya Allah s.w.t mempunyai 99 nama, iaitu seratus kurang satu, barangsiapa menghitungnya (menghafal seluruhnya) masuklah ia kedalam syurga” - Riwayat Bukhari
Adapun ASMA-UL-HUSNA adalah merupakan nama-nama Allah s.w.t. yang terkandung didalam Al-Quran dimana pada tiap-tiap nama tersebut mengandungi khasiatnya masing-masing seperti kita akan ketahui

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More